Gercep, Kadinkes Jeneponto Atensi Korban Pemerkosaan Cacat Mental di Tamalatea

    Gercep, Kadinkes Jeneponto Atensi Korban Pemerkosaan Cacat Mental di Tamalatea
    Tim Tenaga Kesehatan (Nakes) Puskesmas Tamalatea memeriksa kesehatan korban pemerkosaan dan kekerasan perempuan cacat mental dan lumpuh di Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto (foto: Indonesiasatu-Syamsir).

    JENEPONTO - Gerakan cepat (Gercep) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto Susanty A. Mansyur memerintahkan Tim Tenaga Kesehatan (Nakes) Puskesmas Tamalatea untuk segera mengambil tindakan dan penanganan awal terhadap korban pemerkosaan dan kekerasan perempuan cacat mental dan lumpuh di Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Senin (27/5/2024).

    Korban pemerkosaan dan kekerasan itu diketahui perempuan BL (19). Saat ini kondisi korban cukup memprihatinkan dan mengalami trauma mendalam pasca terbongkarnya luka pahit yang terus menghantuinya.

    Mendengar kabar tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto, Susanty A. Mansyur tidak tinggal diam, Susanty langsung memerintahkan Tim Nakse Puskesmas Tamalatea untuk segera bergerak cepat melakukan tindakan awal.

    "Jadi kemarin itu setelah saya baca berita di salah satu media online, saya berkoordinasi langsung dengan tim untuk menemui korban di kediamannya, " ucap Susanty kepada media, Selasa (28/5/2024).

    Hal itu, kata Susanty, sebagai bentuk penanganan awal karena korban harus segera ditangani.

    "Jadi kemarin itu tIm bawa korban ke Puskesmas Tamalatea untuk diperiksa kesehatannya, " jelas Susanti.

    Hanya saja, pasien (korban) cecara psikologis butuh pendampingan lebih intensif, jelas Susanty.

    Kepala Puskesmas (Kapus) Tamalatea, Murniaty mengatakan bahwa pihaknya sudah memeriksa kesehatan korban. Pihaknya juga menemui keluarga korban di rumah kediamannya.

    "Jadi kemarin itu kita ke rumahnya korban, kemudian korbannya kita bawa ke Puskesmas untuk diperiksa. Ini mejadi atensi dan Bu Kadis sudah menyampaikan kekami untuk segera ditindaki, " katanya.

    "Alhamdulillah, kalau penanganan awal kami sudah lakukan, sisa bagaiman pasien ini (korban) ada pendampingan dari dinas terkait" sambung Kapus.

    Ia berharap luka trauma yang dialami korban saat ini segera pulih. Selain kondisinya cacat mental, korban juga lumpuh sehingga dibutuhkan penanganan secara berkelanjutan, harapnya (*).

    Muh. Andhi Syam

    Muh. Andhi Syam

    Artikel Sebelumnya

    DPD NasDem Lakukan Kunjungan Silaturahmi...

    Artikel Berikutnya

    Tak Butuh Waktu Lama, Disdukcapil Jeneponto...

    Berita terkait

    KPU Jeneponto Angkat Bicara Terkait Video yang Beredar Viral di Media Sosial, Begini Penjelasannya
    Usai Dilantik Jadi Anggota DPRD Sulsel, Salmawati Paris Tancap Gas Serap Aspirasi Masyarakat di Jeneponto
    Tak Ingin Bikin Susah Orang Tua, Wanita Berparas Cantik Asal Jeneponto Ini Pilih Jadi Sales Marketing
    Masya Allah, Pemuda TAMBORA Turun di Jalan Galang Dana untuk Korban Kebakaran di Serukan Jeneponto
    Kisruh, Pemasok Tarik Kembali Sapinya 14 Ekor dari 48 Ekor Bantuan Ternak yang Belum Dibayarkan BPBD Jeneponto
    Debat Publik Kedua di Makassar, Paslon Bupati Jeneponto Paris dan Islam Tampil Totalitas Paparkan Visi - Misi
    KPU Jeneponto Angkat Bicara Terkait Video yang Beredar Viral di Media Sosial, Begini Penjelasannya
    Hasil Survey LMI November 2024, PASMI Paris - Islam Unggul di Pilkada Jeneponto
    Usai Dilantik Jadi Anggota DPRD Sulsel, Salmawati Paris Tancap Gas Serap Aspirasi Masyarakat di Jeneponto
    Ciptakan Kamtibmas Jelang Pilkada 2024, Polres Jeneponto Undang Insan Pers Bangun Sinergitas
    Tak Menunggu Lama, Resmob Polres Jeneponto Ringkus 3 Pelaku Pencurian Kuda di Barangdasi
    Jika Terpilih Jadi Gubernur Sulsel, Danny Pomanto: Saya Alokasikan DD Rp.200 Juta Perdesa dan RT/RW Saya akan Gaji
    4 Paslon Bupati Jeneponto pada Pilkada Serentak Tahun 2024 Resmi dapat Nomor Urut, Ketua KPU Sampaikan Ini
    Selamat, Pj Bupati Junaedi Bakri Serahkan SK kepada 287 PPPK Lingkup Pemerintahan Jeneponto
    Hari Terakhir Baksos TNI AU ke-76, Ratusan Warga Penderita Katarak Mata di Jeneponto Terharu atas Layanan Prima Tim Medis JFF Bali

    Rekomendasi berita

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Pergerakan Masyarakat saat Libur Nataru Diprediksi Capai 110 Juta Orang, Polri Siapkan Strategi Lalu Lintas
    Satgas Yonzipur 8/SMG Berhasil Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal di Perbatasan RI-Malaysia